Kapanewon Pundong menyelenggarakan Sosialisasi Reformasi Kalurahan bertempat di Warung Djujugan Grudosarie pada hari Rabu, 26 November 2025. Kegiatan ini diikuti oleh para pemangku kepentingan kalurahan se-Kapanewon Pundong, mulai dari Lurah, Carik, Pangripta, Ulu-Ulu, Kamituwa, Jagabaya, Ketua Bamuskal beserta anggota, serta Pendamping Desa. Hadir pula Pejabat Struktural dan Staf Kapanewon Pundong sebagai peserta aktif dalam kegiatan sosialisasi tersebut.
Sosialisasi menghadirkan narasumber dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan, Kependudukan dan Pencatatan Sipil DIY, yaitu Suedy, S.Sos., M.P.A, selaku Kepala Bidang Pemajuan Pembangunan Kalurahan dan Kelurahan, serta Agus Sriyana, S.H, selaku Pemerhati Pemerintah Kabupaten Bantul.
Dalam paparannya, Suedy menekankan bahwa Reformasi Kalurahan menjadi langkah strategis untuk memperkuat tata kelola pemerintahan di tingkat kalurahan. Reformasi ini meliputi penguatan kelembagaan, peningkatan kapasitas aparatur, optimalisasi perencanaan pembangunan, serta penataan pelayanan publik berbasis kebutuhan masyarakat. “Reformasi Kalurahan bukan hanya soal administrasi, tetapi bagaimana kita menghadirkan pemerintahan kalurahan yang adaptif, partisipatif, dan responsif terhadap dinamika masyarakat.
Sementara itu, Agus Sriyana, S.H memberikan perspektif terkait tantangan implementasi reformasi di tingkat kalurahan, khususnya dalam hal konsistensi regulasi, sinkronisasi perencanaan, dan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kalurahan dengan lembaga kemasyarakatan. Ia juga menegaskan pentingnya transparansi dalam pengelolaan keuangan dan pelaksanaan program agar kepercayaan publik semakin meningkat.
Melalui kegiatan ini, Kapanewon Pundong berupaya mendorong percepatan peningkatan kualitas pemerintahan kalurahan. Sosialisasi tersebut menjadi langkah awal dalam memperkuat sinergi dan kesiapan seluruh pemangku kepentingan dalam menyongsong arah baru pembangunan dan pelayanan publik di tingkat kalurahan
